Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila adalah pedoman aksi nyata yang dapat dilakukan oleh siswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, siswa dapat menunjukkan sikap gotong royong dengan membantu teman yang kesulitan belajar.
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila sangat penting karena dapat membantu siswa mengembangkan karakter dan sikap positif. Selain itu, juga dapat meningkatkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Salah satu perkembangan sejarah penting dalam pengembangan Profil Pelajar Pancasila adalah diterbitkannya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Profil Pelajar Pancasila.
Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila, termasuk manfaat, cara penerapan, dan contoh konkret di berbagai bidang kehidupan.
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PDF Download)
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila merupakan pedoman penting yang berisi aksi nyata yang dapat dilakukan oleh siswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Pemahaman tentang aspek-aspek penting dari Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila sangat krusial untuk memahami dan menerapkannya secara efektif.
- Landasan Nilai Pancasila
- Tujuan Pendidikan Nasional
- Dimensi Pengembangan
- Prinsip Pelaksanaan
- Contoh Aksi Nyata
- Peran Guru dan Orang Tua
- Evaluasi dan Refleksi
- Sumber dan Referensi
- Dampak Positif
- Tantangan dan Solusi
Memahami aspek-aspek ini dapat membantu siswa, guru, dan orang tua untuk mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila dengan baik. Dengan demikian, nilai-nilai luhur Pancasila dapat tertanam dalam diri siswa dan menjadi pedoman bagi mereka dalam bertindak dan berperilaku di masyarakat.
Landasan Nilai Pancasila
Landasan Nilai Pancasila merupakan dasar filosofis dan ideologis dalam pengembangan Profil Pelajar Pancasila. Nilai-nilai Pancasila menjadi acuan dalam menentukan tujuan, prinsip, dan arah pengembangan karakter dan kompetensi siswa.
-
Ketuhanan Yang Maha Esa
Pengakuan dan pengamalan ajaran agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa menjadi landasan moral dan spiritual dalam pengembangan profil pelajar Pancasila.
-
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan, menjunjung tinggi hak asasi manusia, serta menjunjung tinggi keadilan dan kesetaraan dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan sesama.
-
Persatuan Indonesia
Memupuk rasa cinta tanah air, menghargai keberagaman budaya, dan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa.
-
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi secara efektif, dan berkolaborasi dalam pengambilan keputusan melalui musyawarah.
Dengan memahami Landasan Nilai Pancasila, kita dapat mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila secara efektif. Nilai-nilai tersebut menjadi pedoman dalam menentukan arah pengembangan karakter dan kompetensi siswa, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, dan menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan Pendidikan Nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila merupakan salah satu upaya untuk mencapai Tujuan Pendidikan Nasional tersebut. Profil Pelajar Pancasila menggambarkan karakter dan kompetensi yang harus dimiliki oleh peserta didik Indonesia. Dengan mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila, peserta didik dapat mengembangkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi pribadi yang sesuai dengan Tujuan Pendidikan Nasional.
Misalnya, dalam dimensi pengembangan “Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia”, peserta didik dapat melakukan aksi nyata seperti menghormati orang tua dan guru, berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan, serta menjaga kebersihan lingkungan. Aksi nyata ini sejalan dengan Tujuan Pendidikan Nasional untuk mengembangkan peserta didik menjadi manusia yang beriman dan berakhlak mulia.
Dengan demikian, Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila merupakan bagian penting dalam mencapai Tujuan Pendidikan Nasional. Melalui implementasi aksi nyata tersebut, peserta didik dapat mengembangkan karakter dan kompetensi yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dimensi Pengembangan
Dimensi Pengembangan merupakan aspek-aspek penting yang menjadi fokus pengembangan karakter dan kompetensi siswa dalam Profil Pelajar Pancasila. Dimensi-dimensi tersebut meliputi:
- Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
- Berkebinekaan Global
- Gotong Royong
- Mandiri
- Bernalar Kritis
- Kreatif
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila merupakan wujud nyata dari pengembangan dimensi-dimensi tersebut. Setiap aksi nyata yang dilakukan siswa merupakan cerminan dari nilai-nilai Pancasila yang telah diinternalisasi dalam diri siswa.
Misalnya, dalam dimensi “Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia”, siswa dapat melakukan aksi nyata seperti menghormati orang tua dan guru, berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan, serta menjaga kebersihan lingkungan. Aksi nyata ini merupakan wujud dari nilai-nilai religius dan akhlak mulia yang menjadi bagian dari Profil Pelajar Pancasila.
Dengan demikian, Dimensi Pengembangan merupakan komponen penting dalam Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Dimensi-dimensi tersebut menjadi acuan dalam menentukan jenis aksi nyata yang dapat dilakukan siswa untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Dengan mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila, siswa dapat menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Prinsip Pelaksanaan
Prinsip Pelaksanaan merupakan pedoman dalam mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Prinsip-prinsip ini memastikan bahwa aksi nyata yang dilakukan siswa sejalan dengan nilai-nilai Pancasila dan tujuan pendidikan nasional.
-
Holistic
Aksi nyata mencakup pengembangan seluruh aspek dimensi Profil Pelajar Pancasila, meliputi aspek spiritual, intelektual, sosial, dan fisik.
-
Kontekstual
Aksi nyata disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan lingkungan belajar, serta karakteristik siswa.
-
Partisipatif
Siswa dilibatkan secara aktif dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi aksi nyata.
-
Berkelanjutan
Aksi nyata dilakukan secara berkelanjutan dan terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran.
Dengan mengacu pada prinsip-prinsip pelaksanaan ini, Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila dapat diimplementasikan secara efektif dan bermakna. Prinsip-prinsip tersebut memastikan bahwa aksi nyata yang dilakukan siswa selaras dengan tujuan pengembangan karakter dan kompetensi yang tertuang dalam Profil Pelajar Pancasila.
Contoh Aksi Nyata
Contoh Aksi Nyata merupakan wujud nyata pengamalan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Aksi nyata ini dapat dilakukan melalui berbagai bentuk kegiatan, baik secara individu maupun kelompok.
-
Aksi Nyata Individu
Aksi nyata yang dilakukan oleh individu, seperti berdoa sebelum makan, membuang sampah pada tempatnya, atau membantu teman yang kesulitan belajar.
-
Aksi Nyata Kelompok
Aksi nyata yang dilakukan oleh kelompok, seperti kerja bakti membersihkan lingkungan, mengumpulkan donasi untuk korban bencana, atau membuat karya seni yang bertemakan nilai-nilai Pancasila.
-
Aksi Nyata di Sekolah
Aksi nyata yang dilakukan di lingkungan sekolah, seperti mengikuti upacara bendera dengan khidmat, melaksanakan piket kelas, atau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan minat dan bakat.
-
Aksi Nyata di Masyarakat
Aksi nyata yang dilakukan di lingkungan masyarakat, seperti menjadi relawan di panti jompo, mengajar di taman bacaan, atau mengikuti kegiatan karang taruna.
Contoh Aksi Nyata memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila pada siswa. Melalui aksi nyata, siswa dapat belajar mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan nyata, sehingga nilai-nilai tersebut dapat terinternalisasi dalam diri siswa dan menjadi kebiasaan sehari-hari.
Peran Guru dan Orang Tua
Guru dan orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Guru sebagai fasilitator pembelajaran di sekolah bertugas untuk:
- Menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam proses pembelajaran.
- Memberikan bimbingan dan arahan kepada siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, orang tua sebagai pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya bertugas untuk:
- Membekali anak-anaknya dengan nilai-nilai Pancasila sejak dini.
- Menjadi contoh nyata dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.
- Mendukung dan membimbing anak-anaknya dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Hubungan yang harmonis dan kolaboratif antara guru dan orang tua sangat penting untuk keberhasilan implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Dengan bekerja sama, guru dan orang tua dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi siswa untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Salah satu contoh nyata peran guru dan orang tua dalam mendukung implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila adalah melalui kegiatan projek penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Dalam kegiatan ini, siswa dilibatkan dalam berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Guru dan orang tua dapat bekerja sama untuk mendukung siswa dalam menyelesaikan projek P5 dengan memberikan bimbingan, arahan, dan motivasi.
Dengan demikian, peran guru dan orang tua sangat penting dalam mendukung implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Kolaborasi yang baik antara guru dan orang tua dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi siswa untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Evaluasi dan Refleksi
Evaluasi dan refleksi merupakan bagian penting dalam implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK). Evaluasi dilakukan untuk menilai efektivitas aksi nyata yang telah dilakukan, sedangkan refleksi dilakukan untuk merenungkan pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan aksi nyata.
-
Tujuan Evaluasi
Mengevaluasi kemajuan dan pencapaian siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila melalui aksi nyata.
-
Metode Evaluasi
Dapat menggunakan berbagai metode evaluasi, seperti observasi, penilaian diri, penilaian teman sebaya, dan penilaian portofolio.
-
Dampak Evaluasi
Hasil evaluasi dapat dijadikan sebagai dasar untuk perbaikan dan pengembangan aksi nyata selanjutnya.
-
Refleksi Diri
Siswa diminta untuk merefleksikan pengalaman dan pembelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan aksi nyata, baik secara individu maupun kelompok.
-
Manfaat Refleksi
Refleksi dapat membantu siswa untuk meningkatkan kesadaran diri, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta mengembangkan rencana pengembangan diri.
Evaluasi dan refleksi yang dilakukan secara berkelanjutan dapat membantu siswa untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila. Melalui evaluasi dan refleksi, siswa dapat belajar dari pengalaman, mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, dan mengembangkan rencana untuk meningkatkan diri.
Sumber dan Referensi
Sumber dan referensi memainkan peran penting dalam mengimplementasikan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila. Sumber menyediakan informasi dan pengetahuan yang dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan aksi nyata, sedangkan referensi memberikan contoh nyata tentang bagaimana aksi nyata dapat diimplementasikan dengan baik.
-
Dokumen Resmi
Dokumen resmi seperti Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Profil Pelajar Pancasila dan panduan pelaksanaannya dapat menjadi sumber utama untuk memahami konsep dan prinsip-prinsip Profil Pelajar Pancasila.
-
Jurnal dan Penelitian
Jurnal dan penelitian yang relevan dapat memberikan informasi tentang praktik terbaik dalam mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila, termasuk contoh aksi nyata yang telah berhasil dilakukan.
-
Website dan Media Sosial
Website dan media sosial dapat menjadi sumber informasi dan inspirasi untuk mengembangkan aksi nyata. Terdapat banyak komunitas online yang berbagi ide dan pengalaman tentang implementasi Profil Pelajar Pancasila.
-
Praktisi Pendidikan
Praktisi pendidikan seperti guru, kepala sekolah, dan pakar pendidikan dapat memberikan bimbingan dan arahan dalam mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila. Mereka memiliki pengalaman langsung dan dapat berbagi praktik baik yang dapat diadaptasi.
Dengan mengacu pada sumber dan referensi yang relevan, sekolah dan siswa dapat mengembangkan aksi nyata yang sesuai dengan konteks dan kebutuhan mereka. Sumber dan referensi ini juga dapat digunakan untuk mengevaluasi dan merefleksikan efektivitas aksi nyata yang telah dilakukan.
Dampak Positif
Implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK) membawa dampak positif yang signifikan bagi siswa dan lingkungan pendidikan.
-
Pengembangan Karakter dan Kompetensi
Aksi nyata yang dilakukan siswa membantu mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.
-
Iklim Belajar yang Positif
Aksi nyata yang dilakukan siswa menciptakan iklim belajar yang positif dan kondusif, di mana siswa merasa didukung dan dihargai.
-
Kolaborasi dan Kemitraan
Aksi nyata mendorong kolaborasi dan kemitraan antara siswa, guru, orang tua, dan masyarakat, memperkuat hubungan antara sekolah dan lingkungan sekitarnya.
-
Relevansi dengan Kehidupan Nyata
Aksi nyata yang dilakukan siswa terhubung dengan kehidupan nyata, sehingga membantu siswa memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Dampak positif dari implementasi PPPK ini pada akhirnya berkontribusi pada pembentukan generasi muda Indonesia yang berkarakter Pancasila, kompeten, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Tantangan dan Solusi
Implementasi Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK) tidak lepas dari tantangan dan kendala. Namun, dengan solusi yang tepat, tantangan tersebut dapat diatasi agar PPPK dapat berjalan secara efektif.
-
Pemahaman yang Kurang
Masih ada sebagian siswa dan guru yang belum memahami secara mendalam tentang konsep dan prinsip PPPK. Solusi: Melakukan sosialisasi dan pelatihan yang komprehensif tentang PPPK kepada seluruh warga sekolah.
-
Kurangnya Dukungan
Dukungan dari berbagai pihak, seperti orang tua, masyarakat, dan pemerintah, sangat penting untuk keberhasilan PPPK. Solusi: Membangun kolaborasi dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk mendapatkan dukungan dalam implementasi PPPK.
-
Kendala Waktu dan Sumber Daya
Mengimplementasikan PPPK membutuhkan waktu dan sumber daya yang cukup. Solusi: Menyediakan waktu khusus dalam kurikulum untuk kegiatan PPPK dan mengalokasikan sumber daya yang diperlukan.
-
Evaluasi yang Belum Optimal
Evaluasi terhadap pelaksanaan PPPK masih belum optimal. Solusi: Mengembangkan instrumen evaluasi yang komprehensif dan melibatkan berbagai pihak dalam proses evaluasi.
Dengan mengatasi tantangan-tantangan tersebut, implementasi PPPK dapat berjalan secara efektif dan memberikan manfaat yang optimal bagi siswa dan lingkungan pendidikan.
Pertanyaan Umum tentang Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK)
Pertanyaan umum ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan penting tentang PPPK, memberikan kejelasan dan pemahaman yang lebih baik.
Pertanyaan 1: Apa itu Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK)?
Jawaban: PPPK adalah panduan berisi aksi nyata yang dapat dilakukan siswa untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Pertanyaan 2: Apa tujuan dari PPPK?
Jawaban: PPPK bertujuan untuk mengembangkan karakter dan kompetensi siswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.
Pertanyaan 3: Bagaimana cara mengimplementasikan PPPK di sekolah?
Jawaban: Sekolah dapat mengintegrasikan PPPK ke dalam kegiatan pembelajaran, ekstrakurikuler, dan kegiatan sekolah lainnya.
Pertanyaan 4: Apakah ada sumber daya yang tersedia untuk membantu implementasi PPPK?
Jawaban: Ya, terdapat berbagai sumber daya seperti dokumen resmi, jurnal penelitian, dan website yang dapat membantu sekolah dalam mengimplementasikan PPPK.
Pertanyaan 5: Bagaimana cara mengevaluasi efektivitas PPPK?
Jawaban: Sekolah dapat menggunakan metode evaluasi seperti observasi, penilaian diri, dan penilaian portofolio untuk mengukur kemajuan siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.
Pertanyaan 6: Apa manfaat dari mengimplementasikan PPPK?
Jawaban: PPPK memberikan banyak manfaat, seperti pengembangan karakter siswa, terciptanya iklim belajar yang positif, dan relevansi dengan kehidupan nyata.
Dengan memahami dan mengimplementasikan PPPK dengan baik, sekolah dapat berkontribusi pada pembentukan generasi muda Indonesia yang berkarakter Pancasila, kompeten, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Lanjut membaca untuk mengetahui lebih dalam tentang peran guru dan orang tua dalam mendukung implementasi PPPK.
Tips Menerapkan Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK)
Berikut adalah beberapa tips untuk membantu sekolah dan siswa dalam mengimplementasikan PPPK secara efektif:
Tip 1: Sosialisasi dan Pelatihan
Lakukan sosialisasi dan pelatihan yang komprehensif kepada seluruh warga sekolah untuk memastikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip PPPK.
Tip 2: Integrasi ke dalam Kurikulum
Integrasikan PPPK ke dalam kegiatan pembelajaran, ekstrakurikuler, dan kegiatan sekolah lainnya untuk memberikan kesempatan bagi siswa untuk mempraktikkan nilai-nilai Pancasila secara nyata.
Tip 3: Kolaborasi dan Kemitraan
Jalin kolaborasi dan kemitraan dengan orang tua, masyarakat, dan pihak terkait lainnya untuk mendapatkan dukungan dalam implementasi PPPK.
Tip 4: Penyediaan Sumber Daya
Sediakan waktu khusus dalam kurikulum dan alokasikan sumber daya yang diperlukan untuk kegiatan PPPK, seperti bahan ajar dan pelatihan guru.
Tip 5: Evaluasi Berkelanjutan
Lakukan evaluasi secara berkelanjutan untuk memantau kemajuan siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan mengidentifikasi area yang perlu perbaikan.
Dengan menerapkan tips-tips ini, sekolah dan siswa dapat mengoptimalkan implementasi PPPK dan memperoleh manfaatnya secara maksimal.
Tips-tips ini akan membantu sekolah dan siswa mengimplementasikan PPPK secara efektif, sehingga nilai-nilai Pancasila dapat tertanam dalam karakter siswa dan menjadi pedoman dalam berperilaku dan bertindak di masyarakat.
Kesimpulan
Contoh Aksi Nyata Profil Pelajar Pancasila (PPPK) merupakan panduan penting bagi siswa untuk mengembangkan karakter dan kompetensi sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Dengan mengimplementasikan PPPK, siswa dapat mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi pribadi yang beriman, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab.
Ada beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dalam implementasi PPPK. Pertama, diperlukan pemahaman yang komprehensif tentang konsep dan prinsip PPPK oleh seluruh warga sekolah. Kedua, PPPK harus diintegrasikan ke dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan sekolah lainnya untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempraktikkan nilai-nilai Pancasila secara nyata. Ketiga, kolaborasi dan kemitraan dengan orang tua, masyarakat, dan pihak terkait sangat penting untuk mendukung implementasi PPPK.
Dengan memahami dan mengimplementasikan PPPK dengan baik, sekolah dapat berkontribusi pada pembentukan generasi muda Indonesia yang berkarakter Pancasila, kompeten, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Mari kita bersama-sama mengimplementasikan PPPK untuk mewujudkan generasi muda yang berakhlak mulia dan berjiwa Pancasila.