Restitusi atau sering disebut segitiga restitusi merupakan salah satu jenis konsekuensi logis disiplin positif yang berfokus pada upaya perbaikan kesalahan yang dilakukan anak. Konsep ini mengajarkan anak untuk bertanggung jawab atas tindakannya dan belajar dari kesalahannya.
Penerapan restitusi dalam disiplin positif sangat penting karena mengajarkan anak tentang kepemilikan masalah, pemecahan masalah, dan empati. Dalam praktiknya, restitusi dapat dilakukan dengan meminta anak untuk meminta maaf, memperbaiki kesalahan, atau mengganti barang yang rusak.